Oleh: Dhuha Aprilio Kamiko
![](https://static.wixstatic.com/media/ec6ffd_d2c05dea4ce5491487d463bf28939b3c~mv2.jpeg/v1/fill/w_980,h_980,al_c,q_85,usm_0.66_1.00_0.01,enc_auto/ec6ffd_d2c05dea4ce5491487d463bf28939b3c~mv2.jpeg)
Istilah PANDEMI menurut KBBI dimaknai sebagai wabah yang menjangkit serempak di mana-mana, meliputi daerah geografis yang luas atau berskala internasional. Sejarah mencatat, dunia pernah diselimuti beberapa kali tabir kegelapan pandemi yang memakan korban jiwa hingga angka jutaan manusia.
Berikut datanya :
Pandemi PES, London (1347-1351)
Pandemi ini adalah pandemi hebat yang pertama kali melanda eropa, yaitu pada saat pertengahan hingga akhir abad ke-14. Pandemi ini juga disebut juga dengan sebutan “Maut Hitam” atau “ Black Death”. Penyakit ini telah merengggut setidaknya 75 juta jiwa dalam kurun waktu 4 tahun (1347-1351). Pandemi ini diketahui disebabkan oleh bakteri Yersinia Pestisini dan kemudian menyebar melalui kutu yang hidup di tikus dan berlayar di atas kapal dagang.
Gejala penyakit ini antara lain demam yang timbul tiba-tiba, sakit kepala, kedinginan, tubuh lemah, nyeri, dan timbul kelenjar getah bening yang bengkak. Selanjutnya, beberapa bagian tubuh seperti jari tangan, jari kaki dan ujung hidung mengalami kehitaman akibat jaringan yang mati. Inilah mengapa saat wabah ini muncul komunitas dunia menamainya black death.
Flu Spanyol (1918-1919)
Walaupun dinamakan Flu Spanyol, pandemi FLU ini pertama kali muncul bukan di Spanyol, melainkan di Kansas, Amerika Serikat. Hanya saja Spanyol adalah negara pertama yang berani mengumumkan warganya terjangkit penyakit ini.
Flu Spanyol merupakan pandemi influenza yang menyebar ke seluruh dunia pada tahun 1918 hingga 1919. Diperkirakan 500 juta orang terinfeksi oleh penyakit ini dengan total kematian sebesar 50 juta di seluruh dunia. Dampak dari penyakit ini berupa kerusakan paru-paru yang parah dalam waktu yang cepat. Korban virus ini akan mengalami paru-paru yang terisi air dgn kasus pneomia parah.
Flu Asia (1957-1958)
Pandemi Flu Asia adalah penyakit influenza A Suptipe H2N2, yang pertama kali ditemukan pada bulan Februari tahun 1957 di Singapura dan kemudian menyebar ke Hongkong, hingga menjadi pandemi dunia. Diperkirakan total kematian oleh pandemi ini sebanyak 1,1 juta jiwa. Penyakit ini adalah rekombinasi antara penyakit flu burung dan flu manusia dan merupakan sepenuhnya virus baru pada saat itu, hingga tidak ada kekebalan yang dimiliki oleh populasi manusia.
Flu Babi (2009)
Pandemi ini disebabkan oleh Novel Influenza Virus dan pertama kali ditemukan muncul di Amerika Serikat yang kemudian menyebar ke suluruh dunia. Menurut penelitian, penyakit ini dominan menyerang anak-anak dan lansia dengan daya imunitas yang lemah. Diperkirakan pandemi ini memakan korban jiwa sebanyak 575.400 jiwa yang dominan berisikan anak-anak dan lansia .
Flu Hongkong (1968-1969)
Penyakit ini tercatat muncul pertama kali di Vietnam dan Singapura pada akhir Juli 1968, hingga akhirnya meluas dan menjadi pandemi di seluruh dunia pada tahun 1969. Pandemi yang menewaskan sebanyak lebih dari satu juta manusia di seluruh dunia ini, berasal dari virus Influenza A subtipe H3N2.
Beberapa golongan lebih rentan terkena dampak yang lebih serius saat terinfeksi flu Hongkong. Golongan tersebut antara lain anak-anak berusia kurang dari 5 tahun, orang dewasa berusia 65 tahun atau lebih, wanita hamil, dan orang dengan kondisi medis jangka panjang (asma, diabetes, penyakit jantung, kekebalan tubuh menurun, dan masalah neurologis).
Pandemi COVID 19 (2019)
Pandemi COVID-19 adalah penyakit yang disebabkan oleh (SARS-CoV-2). Penyakit ini pertama kali ditemukan di kota Wuhan, China pada Desember 2019. Penyakit ini resmi dinyatakan sebagai pandemi pada tanggal 30 Maret 2020. COVID-19 menyerang sistem pernafasan manusia yang menyebabkan manusia gagal nafas dan berujuang pada kematian.
Terhitung per-20 April 2020, jumlah penderita positif sebanyak 2,46 juta dengan 169.000kematian dan lebih dari 644.000 kesembuhan.
Your blog comes with many beautiful design options. Click Designs to choose the one that’s right for you. To show and hide details from your blog, like the Author, Likes Counter, and more - head to Settings. Readers can easily share posts on social networks like Facebook and Twitter and view how many people have liked a post, made comments and more.
Ilustrasi Oleh: Fathia Zulfianti
コメント