Oleh: Harisah Adni
Menyigi
Corona virus yang melanda Indonesia membuat banyak perubahan terjadi, salah satunya adalah nilai rupiah yang semakin melemah terhadap dolar. Hal ini tentu memicu pada mahalnya harga kebutuhan pokok karena sebagian besar kebutuhan pokok berasal dari impor.
Itu artinya kita akan mengeluarkan banyak uang dari biasanya dalam membeli barang kebutuhan pokok.
Tapi tenang !
Ditengah ketidakpastian ekonomi domestik seperti saat ini, kita tetap dapat menyimpan kekayaan tanpa mengkhawatirkan efek dari melemahnya nilai rupiah loh.
Caranya dengan menyimpan uang dalam instrument investasi berikut.
1. Tabungan dolar
Menabung dalam bentuk dolar bisa dimanfaatkan untuk mengamankan kekayaan saat rupiah melemah terhadap dolar. Kita bisa menyimpan uang dalam bentuk dolar kemudian menukar uang saat nilai rupiah melemah. Tapi cara ini dilakukan sebaiknya jauh sebelum rupiah melemah ya.
2.Emas
Menyimpan kekayaan dalam bentuk emas terbilang aman karena nilai emas relatif stabil serta memiliki kecenderungan untuk meningkat. Selain itu kenaikan dan penurunan harga emas tidak terlalu tinggi atau lebih stabil dibanding perubahan harga saham.
3. Investasi pada properti
Permintaan terhadap properti tidak akan pernah sepi peminat karena selalu dibutuhkan oleh pasar. Semakin banyak permintaan terhadap hunian membuat harga properti semakin meningkat dari tahun ke tahun. Investasi dalam bentuk properti termasuk investasi jangka panjang. Sehingga sulit untuk memperoleh keuntugan dalam waktu singkat. Keuntungan dari properti dapat berupa pendapatan sewa dan kenaikan harga properti di masa depan.
Dengan menginvestasikan kekayaan kita pada intrumen tersebut, nilai kekayaan kita tidak akan terpengaruh oleh melemahnya nilai rupiah.
Gimana, Penyigi ? Tertarik berinvestasi pada instrument yang mana ?
Ilustrasi Oleh: Fathia Zulfianti
Comments